Jatinangor, Senin (01/03/2021) Rektor Institut Pemerintahan Dalam Negeri (IPDN) Dr. Hadi Prabowo, MM memotivasi praja utama IPDN untuk mengikuti program beasiswa Lembaga Pengelolaan Dana Pendidikan (LPDP) keluar negeri. Hal ini disampaikan langsung oleh Wakil Rektor Bidang Akademik Dr. Hyronimus Rowa, M.Si yang hadir mewakili Rektor IPDN pada saat acara pembukaan pelatihan IELTS dan komputer bagi praja utama angkatan XXVIII. Kegiatan pelatihan IELTS dan komputer ini diselenggarakan selama 1 bulan lebih terhitung sejak tanggal 1 Maret 2021 s.d 7 April 2021. Adapun peserta pelatihan yakni 51 orang praja utama IPDN. Pelaksanaan kegiatan pelatihan ini merupakan bentuk kerjasama IPDN dengan Balai Bahasa Universitas Pendidikan Indonesia serta Direktorat Perencanaan dan Pengembangan Sistem dan Teknologi Institut Teknologi Bandung.

“Ini merupakan salah satu bentuk motivasi dan dukungan Bapak Rektor IPDN dalam rangka mempersiapkan praja meraih kesempatan mendapatkan beasiswa LPDP. Ini merupakan kesempatan yang langka, jadi kalian (praja) harus dapat menggunakan kesempatan ini sebaik-baiknya. Kalian akan menjadi duta dari IPDN dan Kemendagri, keberhasilan kalian merupakan kebanggaan IPDN dan Kemendagri jadi jangan sampai disia-sia kan”, ujar Warek Bidang Akademik. Kepala Unit Laboratorium Bahasa dan Komputer IPDN Kampus Jatinangor, Ir. Tegoeh Wynarno Haroeno, M.M menyampaikan bahwa kegiatan pelatihan ini merupakan bentuk penjabaran Memorandum of Understanding (MoU) dan Perjanjian Kerja Sama yang ditandatangani oleh Kepala Unit Laboratorium Bahasa dan Komputer IPDN dengan Kepala Balai Bahasa Universitas Pendidikan Indonesia. “Ke-51 orang praja utama ini merupakan praja yang telah berhasil lolos seleksi Diagnostic Test PTESOL secara daring yang dilaksanakan pada tanggal 15 s.d. 16 Februari 2021, dari 1.534 orang praja utama yang berhasil mengerjakan tes sampai dengan selesai sebanyak 186 orang. Kemudian dipilih ranking 1 sampai 51 orang. Targetnya, kami harapkan dari 51 orang ini minimal 40 orang berhasil lulus tes IELTS dengan skor diatas 6,5 dan minimal yang mendapatkan beasiswa LPD 15 orang”, ujar Ir. Tegoeh Wynarno Haroeno, M.M. Selanjutnya seluruh peserta ini akan mulai pelatihan di Laboratorium Bahasa dan Komputer IPDN Kampus Jatinangor sejak hari ini, dengan pelatih dari Universitas Pendidikan Indonesia. Sebelumnya seluruh peserta pelatihan telah melakukan swab PCR covid-19. Kegiatan pelatihan ini juga diselenggarakan dengan menerapkan protokol kesehatan covid-19 dalam setiap pelaksanaannya.

• Sumber Berita:

  Humas IPDN

• By:

  Super Admin